Setiap datang bulan suci Ramadhan, senantiasa memberi keberkahan tidak saja kepada kaum Muslimin, tetapi siapa saja pasti merasakan keberkahan Ramadhan. Bojong Gede, suatu kecamatan yang masuk kabupaten Bogor dan tidak jauh dari pusat pemerintahan Pusat RI,geliat Ramadhan di wilayah ini begitu terasa. Dari Statsiun Citayam hingga statsiun Bojong Gede, setiap sore senantiasa dipenuhi para pedagang yang menyajikan aneka makanan untuk berbuka puasa..
Saya mencoba menyusuri jalan sepanjang jalan Bojong gede, betapa geliat ekonomi pada bulan Ramadhan begitu terasa.Para pedagang makanan untuk ta'jil mewarnai setiap sudut jalan. Ada model angkringan seperti di Jogjakarta, ada juga warung lesehan, warteg dan restoran Padang yang tak pernah sepi pengunjung.
Dari jalan baru Bojong Gede menuju Pemda Bogor, ada soto Bang Arif yang menyajikan aneka hidangan soto sapi, kaki kambing, babat dll.
Soto daging sapi khas warung soto Bang Arif(photo.dok.pribadi)Bersebelahan dengan warung soto bang Arif, ada warung lesehan yang menyajikan makanan pembuka puasa seperti pisang bakar coklat, roti bakar, wedang jahe. Tersedia juga bebek goreng cabai hijau, ayam bakar dan ikan bakar. Ketika saya ta'jil di warung tersebut, pengunjung terus berdatangan bahkan melebihi kapasitas pengunjung.
Demikian juga ketika memasuki ke Perumahan perumahan di wilayah Bojong gede, suasana menjelang sore jalanan dipenuhi para pedagang yang menjual aneka makanan ta'jil.
Sungguh Ramadhan sangat membawa keberkahan bagi siapa saja. Ini sepenggal cerita Ibu Kadir yang setiap sore berjualan rempeyek.Ramadhan kali ini beliau mencoba berjualan aneka minuman dan makanan untuk ta'jil. Dan Alhamdulillah dagangannya selalu habis. Ibu yang bertempat tinggal di Perumahan Griya Bukit Permata Bojong gede ini, setiap hari saat ramadhan kali ini mampu menjual puluhan lontong isi, bakwan, pepes ikan dan ayam.
Sebqgian masyarakat Bojong Gede ada juga yang mulai disibukan dengan produksi kue kue khas lebaran.
Di wilayah kampung masjid Bojong Gede terkenal dengan penghasil dodol khas Bojong gede, geliat aktifitas pembuatan dodol mulai terlihat, demi memenuhi pesanan yang tidak hanya datang dari bojong Gede dan sekitarnya tetapi juga dari Depok, jakarta dan daerah lainnya.
Semoga saja dengan semaraknya geliat ekonomi saat ramadhan, tidak melalaikan masyarakat Bojong Gede dalam beribadah kepada Allah SWT.
Saya mencoba mampir ke sebuah warung lesehan "Wedang jahe" di dekat jembatan Pemda Bogor, hanya sekedar untuk ta'jil...Subhanallah pisang bakar coklatnya enak sekali...ketika sedang menikmati makanan tersebut, seorang pengamen mendendangkan sebuah lagu Iwan Fals.
"Orang pinggiran bukan pemalas.....
Orang pinggiran pekerja keras...
Orang pinggiran tidak mengeluh...
Orang pinggiran terus melenguh....
29 Juli 2012
Atikah Jabal haq
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
untuk kebaikkan kita bersama silahkan berkomentar secara baik dan sopan